Sifat Anatomi dan Kualitas Serat Kayu Afrika sebagai Bahan Baku Pulp dan Kertas
Anatomical Properties and Quality of African Wood Fiber as A Raw Material for Pulp and Paper
DOI:
https://doi.org/10.24259/perennial.v19i2.31192Kata Kunci:
Pulp dan kertas, Kayu afrika, Sifat anatomi, Kualitas seratAbstrak
Saat ini, minat terhadap pengembangan pemanfaatan kayu di Afrika mengalami peningkatan. Kayu Afrika merupakan salah satu spesies kayu cepat tumbuh yang berasal dari hutan tanaman. Tujuan dari penelitian adalah menganalisis karakteristik serat kayu sebagai bahan baku pulp dan kertas. Selain itu, penelitian ini juga menganalisis sifat anatomi kayu Afrika. Penentuan karakterisasi dimensi serat dilakukan berdasarkan Tappi (1989). Hasil penelitian menunjukkan bahwa kayu afrika mempunyai tipe pori soliter dan berganda radial. Parenkim dan jari-jari kayu afrika memiliki tipe parenkim paratrakeal konfluen dan multiseriat. Untuk karakteristik serat kayu afrika diperoleh panjang serat, diameter serat, diameter lumen, dan tebal dinding sel masing-masing sebesar 935,33 µm, 28,52 µm, 21,29 µm, dan 3,62 µm. Nilai turunan dimensi serat serat afrika yang diperoleh berdasarkan bilangan runkell, daya tenun, muhlsteph ratio, koefisien kekakuan, rasio fleksibilitas, dan panjang serat berturut-turut adalah 0,43, 35,02, 20,51, 0,12, 0,76, dan 935,33 µm. Berdasarkan nilai turunan serat Afrika, serat ini memenuhi syarat Kelas II sebagai bahan produksi pulp dan kertas. Kayu Afrika dapat digunakan sebagai bahan baku produksi pulp dan kertas.Unduhan
Referensi
Akgul, M., and Tozluoglu, A. 2009. Some Chemical and Morphological Properties of Juvenile Woods from Beech (Fagus orientalis L.) and Pine (Pinus nigra A.) Plantations. Trends in Applied Sciences Research Academic Journals Inc. 4(2): 116–125.
Aprianis, Y., and Rahmayanti, S. 2008. Dimensi Serat dan Nilai Turunannya dari Tujuh Jenis Kayu Asal Propinsi Jambi.
Ashori, A., and Nourbakhsh, A. 2009. Im Iran angebaute Paulownie als möglicher Faserrohstoff für die Papierindustrie. European Journal of Wood and Wood Products 67(3): 323–327. DOI: 10.1007/s00107-009-0326-0
Augustina, S., Wahyudi, I., Darmawan, I. W., and Malik, J. 2020. Ciri Anatomi, Morfologi Serat, dan Sifat Fisis Tiga Jenis Lesser-Used Wood Species Asal Kalimantan Utara, Indonesia. Jurnal Ilmu Pertanian Indonesia 25(4): 599–609. DOI: 10.18343/jipi.25.4.599
Baskara, M. I. A., Hapsoro, D., Maulana, M. I., Marwanto, Prasetia, D., Hidayat, W., Lubis, M. A. R., Febrianto, F., and Kim, N. H. 2022. Physical and Mechanical Properties of Oriented Strand Board from Three Species of Plantation Forests at Various Resin Contents. Jurnal Sylva Lestari 10(1): 49–62. DOI: 10.23960/jsl.v10i1.519
Febrianto, F., Pranata, A. Z., and Gumilang, A. 2013. Keawetan Alami Sembilan Jenis Kayu dari Kampus Dramaga Institut Pertanian Bogor terhadap Serangan Rayap ( Natural Durability of Nine Woods Species Grown in Dramaga Campus Bogor Agricultural University against Termite Attacked ). 19–28.
Haygreen, J. ., and Bowyer, J. . 1989. Hasil Hutan dan Ilmu Kayu: Suatu Pengantar. Gadjah Mada University Press.
Herlina, Istikowati, W. T., and Fatriani. 2018. Analisis Kimia Dan Serat Pandan Rasau ( Pandanus Helicopus ) Sebagai Alternatif Bahan Baku Pulp Kertas. Jurnal Sylva Scienteae 01(2): 150–159.
Karlinasari, L., Fredisa, Y., Adzkia, U., Fauziyyah, S., Dwiyanti, F. G., and Siregar, I. Z. 2012. Use of a Pin-penetration Wood Density Meter to Determine the Density of 25 Indonesian Species.
Kementerian Perindustrian Republik Indonesia. 2021. Mungkinkah Peran Industri Bersandar pada Industri Pulp dan Paper ? IV: 39.
Khoiriyyah, M., Nuryatin, N., and ... 2022. Dimensi Pori dan Serat Dalam Antar Lingkaran Tumbuh Kayu Surian (Toona sureni). Journal of Global Forest … 2(1): 61–68.
Lempang, M. 2016. Sifat dasar dan potensi kegunaan kayu saling-saling. Jurnal Penelitian Kehutanan Wallacea 5(1): 79–90.
Lestari, D., Ningsih, R. V., Fahrussiam, F., and Mustamu, S. 2023. Fortification of Bioadhesive with Phenol Formaldehyde: Caracteristics and its Application for Afrika Laminated Wood. Jurnal Biologi Tropis 23(2): 257–262. DOI: 10.29303/jbt.v23i2.4857
Main, N. M., Talib, R. A., Ibrahim, R., Rahman, R. A., and Mohamed, A. Z. 2014. Suitability of Coir Fibers as Pulp and Paper. Agriculture and Agricultural Science Procedia Elsevier Srl 2: 304–311. DOI: 10.1016/j.aaspro.2014.11.043
Mulyanie. 2018. Pohon Aren Sebagai Tanaman Fungsi Konservasi. Jurnal Geografi 14(2): 11–17.
Munawaroh, S. 2010. Deteksi Growthring Pada Kayu Dengan Metode Edge Linking. Jurnal Dinamika Informatika 2(2).
San, H. P., Long, L. K., Zhang, C. Z., Hui, T. C., Seng, W. Y., Lin, F. S., Hun, A. T., and Fong, W. K. 2016. Anatomical Features, Fiber Morphological, Physical and Mechanical Properties of Three Years Old New Hybrid Paulownia: Green Paulownia. Research Journal of Forestry Science Alert 10(1): 30–35. DOI: 10.3923/rjf.2016.30.35
Syafii, W., and Siregar, I. Z. 2006. Sifat Kimia dan Dimensi Serat Kayu Mangium (Acacia mangium Willd .) from Three Provenances. Journal Tropical Wood Science & Technology 4(1): 28–32.
TAPPI. 1989. Tappi Test Methods. Volume One. Tappi, Atlanta.
Tutuş, A., Kazaskeroğlu, Y., and çiçekler, M. 2015. Evaluation of tea wastes in usage pulp and paper production. BioResources 10(3): 5395–5406. DOI: 10.15376/biores.10.3.5395-5406
Wiedenhoeft, A. C. 2012. Structure and function of wood. Handbook of Wood Chemistry and Wood Composites, Second Edition 9–32. DOI: 10.1201/b12487
Xu, F., Zhong, X. C., Sun, R. C., and Lu, Q. 2006. Anatomy, ultrastructure and lignin distribution in cell wall of Caragana Korshinskii. Industrial Crops and Products 24(2): 186–193. DOI: 10.1016/j.indcrop.2006.04.002