KARAKTER TOKOH UTAMA DALAM NOVEL LAA ANAAM KARYA IHSAN ABDUL QUDDUS (SUATU TINJAUAN INTRINSIK)

Abstrak

Penelitian ini merupakan analisis terhadap karakter tokoh utama dalam novel yang berjudul “Laa Anam” karya Ihsan Abdul Quddus. Novel ini menceritakan tentang seorang gadis yang mengalami electra complex yaitu ketertarikan yang berlebih terhadap ayahnya hingga merasa bersaing dengan ibu tirinya dalam mendapat perhatian sang ayah, selain itu ia memiliki karakter yang unik karena sifatnya yang kompleks. Penelitian ini bersifat kualitatif dengan metode kajian pustaka. Adapun metode yang digunakan dalam mengumpulkan data yaitu teknik baca dan catat. Sedangkan, teknik analisis yang digunakan adalah content analysis. Tinjauan yang di gunakan dalam penelitian ini adalah tinjauan intrinsik, yaitu tinjauan yang mengkaji unsur-unsur intrinsik dalam sebuah karya sastra dan yang menjadi fokus dalam penelitian ini adalah karakter tokoh utama dalam novel “Laa Anaam” karya Ihsan Abdul Quddus. Setelah melakukan penelitian, di dapati bahwa Nadia memiliki karakter yaitu Percaya diri, pintar, manipulative, jahat, memiliki kepribadian yang kompleks, simpati, pembohong, bertanggung jawab, sombong, introvert, pendiam, cerdik, fanatik kepada ayahnya, munafik, pencemburu, pemarah, memiliki sifat iri hati, pendendam, bertekad kuat, cermat, mudah cemas/overthinking, manja, pemalu, keras kepala, berani, egois, dan setia. Sedangkan, dalam menentukan penggambaran tokoh, maka terbagi dua yaitu dengan teknik analitik dan teknik dramatik. Penggambaran dengan teknik analitik atau penggambaran tokoh dengan pemberian deskripsi secara langsung, maka tokoh Nadia meliputi lima karakter berikut ini: jahat, bertanggung jawab, pendiam, memiliki sifat iri dan berani. Sedangkan, penggambaran tokoh dengan teknik dramatik atau penggambaran tokoh secara tidak langsung, maka tokoh Nadia meliputi 18 karakter, yaitu: percaya diri, pintar, manipulatif, wanita penyayang, introvert, fanatik ke ayahnya, munafik, mudah cemburu, pemarah, pendendam, bertekad kuat, cermat, mudah cemas/berpikir berlebihan, manja, pemalu, egois, dan setia. Selain itu, ada empat karakter yang di gambarkan menggunakan teknik analitik dan dramatik, yaitu kepribadian kompleks, sombong, cerdik, dan keras kepala.   Kata Kunci: Tokoh Utama, Novel, Karakter.