BIMBINGAN TEKNIS TEKNOLOGI TANAMAN HIDROPONIK DI LAHAN PEKARANGAN MENGGUNAKAN BARANG BEKAS DI KABUPATEN BONE
DOI:
https://doi.org/10.20956/jdp.v1i2.2197Abstract
Tujuan kegiatan adalah untuk memberikan pengetahuan dan keterampilan dasar mengenai cara bercocok tanam sayuran sehat dengan menggunakan teknik hidroponik. Teknologi hidroponik yang diperkenalkan diharapkan dapat diterapkan dalam skala rumah tangga dengan memanfaatkan halaman rumah yang mungkin terbatas. Mitra kegiatan pengabdian masyarakat ini adalah warga masyarakat Kelurahan Cellu, Kecamatan Tanete Riattang Timur, Kabupaten Bone. Materi penyuluhan yang diberikan meliputi tentang jenis-jenis sayuran hidroponik dan materi tentang pembuatan nutrisi. Selanjutnya dilanjutkan dengan pelatihan pembuatan nutrisi, penyemaian benih dan pembuatan instalasi hidroponik sederhana. Kegiatan pengabdian ini berhasil mentransfer ilmu dan keterampilan dasar dalam membuat instalasi hidroponik sederhana, yaitu dalam bentuk rakit apung dan wick system kepada ibu-ibu yang mendominasi sebagai peserta di lokasi mitra. Dari kegiatan pengabdian ini dapat disimpulkan minat ibu-ibu untuk memanfaatkan pekarangan rumah dengan penanaman secara hidroponik cukup besar, dimana sebagian besar peserta memiliki lahan yang bisa dimanfaatkan dan waktu luang untuk melakukan kegiatan budidaya dengan sistem hidroponik. Kegiatan ini juga didukung oleh pemerintah setempat karena adanya aspek pemanfaatan sampah, dimana penggunaan bahan dari barang bekas membantu program kebersihan dari pemerintah setempat yaitu untuk mengurangi sampah baik organik maupun anorganik. Kata kunci: hidroponik, pekarangan, barang bekas, tanaman sayurDownloads
Download data is not yet available.
Downloads
Published
2017-08-02
How to Cite
Dermawan, R., Kaimuddin, ., & Iswoyo, H. (2017). BIMBINGAN TEKNIS TEKNOLOGI TANAMAN HIDROPONIK DI LAHAN PEKARANGAN MENGGUNAKAN BARANG BEKAS DI KABUPATEN BONE. Jurnal Dinamika Pengabdian, 1(2), 134-141. https://doi.org/10.20956/jdp.v1i2.2197
Issue
Section
Volume 1 Nomor 2 Mei 2016
License
Penulis diwajibkan untuk menandatangani "Surat Perjanjian Hak Cipta" atau Copyright Agreement untuk penyerahan ijin kepada pihak jurnal untuk menerbitkan tulisannya.
Authors are required to sign a "Copyright Agreement" to submit permission to the journal to publish their writings.