Strategi Pemenangan Fahmi Massiara-Lukman dalam Pemilihan Kepala Daerah Serentak Tahun 2015 di Kabupaten Majene
DOI:
https://doi.org/10.31947/politics.v2i2.3024Keywords:
Strategi Politik, Pemilihan Kepala Daerah, Pilkada Serentak, Kabupaten MajeneAbstract
Penelitian ini bertujuan mengetahui strategi pemenangan dan faktor-faktor apa yang mempengaruhi kemenangan Fahmi Massiara-Lukman pada pemilihan kepala daerah serentak tahun 2015 di kabupaten Majene. Metode penelitian menggunakan metode kualitatif. Data diperoleh melalui wawancara, studi pustaka dan dokumentasi. Teknik analisis menggunakan reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa strategi pemenangan Fahmi Massiara-Lukman pada pilkada di Kabupaten Majene tahun 2015 menggunakan strategi ofensif dan strategi defensif. Strategi ofensif dilakukan dengan perluasan pasar untuk membentuk kelompok pemilih baru dengan menyerang basis massa politik lawan. Hal ini mengantarkan Fahmi Massiara-Lukman untuk memperoleh suara yakni 40.451 suara atau 45 persen. Strategi ofensif yang dijalankan oleh seluruh tim pemenangan Fahmi Massiara-Lukman yang merupakan tim yang berasal dari Tim Keluarga, Tim Koalisi Partai Politik, Tim Relawan dan Tim-tim kecil lainnya. Sementara strategi defensif yang digunakan oleh pasangan Fahmi Massiara-Lukman pada pemenangan Pilkada Majene 2015 yaitu Politik Pencitraan, dan model agenda setting pemenangan Fahmi Massiara-Lukman dalam Pilkada di Kabupaten Majene melalui pengaturan Bapak angkat per-Tempat Pemungutan Suara (TPS) diseluruh TPS untuk mengontrol pemenangan di TPS, Jaringan darah biru dan tim terpadu. Selanjutnya, faktor yang mempengaruhi strategi penenangan Fahmi Massiara Lukman dilakukan dengan menjaga popularitas 69,5% dan elektabilitas 46%.Downloads
References
Adman, Nursal. 2004. Political Marketing: Strategi memenangkan pemilu, sebuah pendekatan baru kampanye pemilihan DPR, DPD, Presiden. Jakarta :PT Gramedia Pustaka Utama
Aim Abdulkarim, 2009. "Pendidikan Kewarganegaraan: Membangun Warga Negara yang Demokratis", PT Grafindo Media Pratama.
Andrey Heywood dalam buku Afan Gaffar, 1999. Politik Indonesia: Transisi Menuju Demokrasi. Pustaka Pelajar.
Barker, Ernest (1906). The Political Thought of Plato and Aristotle. Chapter VII, Section 2: G. P. Putnam's Sons.
Bungin, Burhan. Penelitian Kualitatif : Komunikasi, Ekonomi, Kebijakan Publik dan Ilmu Sosial Lainya. Jakarta. Kencana Prenada Media Group. 2007.
Carr, Robert K-Marver H. Bernstein-Walter F. Murphy. 1965. American Democracy in Theory and Practice: Essential Of National, State, amd Local Governance. New York: Holt, Rinehart, and Winston. Inc.
Gan, Steven. 2004. Asisan Cyberactivism: freedom of Expression and Media Censorship, Bangkok: Friedrich Nauman Foundation.
Henry George Liddell, Robert Scott, "A Greek-English Lexicon", at Perseus
Irawan,Prasetya. 2006. Penelitian kualitatif dan kuantitatif untuk ilmu-ilmu sosial. Jakarta: DIA FISIP UI .
J. Lees-Marshment. 2001. Political Marketing and British Political Parties: The Party’s Just Begun, Manchester University Press
Lexy J. Moleong. Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung : LAFABETA 2005.
Manan Munafrisal. 2005. Gerakan Rakyat Melawan Elit. Yogyakarta: Resist Book.
Nasution, Noviantika. 2006. Bobolnya Kandang Banteng: Sebuah Otokritik. Jakarta: Penerbit Suara Bebas.
Newman, Bruce, I. Handbook Of Political Marketing. California. SAGE Publication 1999.
Ranney, Austin. 1990. Governing. An Introduction to Political Science. New Jersey: Prentice Hall. Englewood Cliffs.
Pahmi Sy. Politik Pencitraan, Gaung Persada Press, Jakarta. 2010.
Prihatmoko J. Joko , Moesafa. 2008. Menang Pemilu di Tengah Oligarki Partai. Yogyakarta.: Pustaka Pelajar Bekerja sama dengan Universitas Wahid Hasim Semarang
Schroder, Peter. 2004. Strategi Politik. Jakarta : Nomos, Baden-Baden
Wilson, N. G. (2006). Encyclopedia of ancient Greece. New York: Routledge.