Advance Search

FORMULASI KAPSUL EKSTRAK DAUN KANGKUNG (Ipomoea aquatica Forsk) SEBAGAI KANDIDAT SEDATIVUM MENGGUNAKAN VARIASI KONSENTRASI POLYVINYLPYRROLIDONE

DOI: https://doi.org/10.20956/mff.v24i3.11964
Article History

Submited : November 24, 2020
Published : December 31, 2020

Keywords:
Kangkung mengandung senyawa flavonoid yang diketahui memiliki efek sedatif. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk membuat kapsul dari ekstrak etanol kangkung (Ipomoea aquatica Forsk) dengan variasi konsentrasi polivinilpirolididon (PVP) yang stabil secara fisik. Ekstrak Kangkung diformulasikan menggunakan PVP sebagai pengikat, dengan konsetrasi 5%, 10% dan 15%. Setiap formula dievaluasi stabilitasnya menggunakan climatic chamber. Hasil uji stabilitas menunjukkan formula yang mengandung PVP 5% stabil secara fisik. Efektivitas kapsul sebagai sedativum kemudian dievaluasi menggunakan mencit jantan (Mus musculus L.). Hewan dikelompokkan menjadi empat kelompok, diberi Natrium CMC, diazepam 2 mg / kg BB, kapsul kangkung 40 mg / 20 g BB dan 80 mg / 20 g BB. Empat puluh lima menit setelah diberi sediaan uji, hewan diberi sodium thiopental i.p. Kemudian onset dan durasi  diamati. Hasil penelitian menunjukkan serbuk kapsul yang mengandung ekstrak kangkung (Ipomoea aqutica Forsk) memiliki aktivitas memperpanjang durasi tidur pada mencit. Analisis statistik menggunakan ANOVA menunjukkan ada perbedaan waktu durasi yang signifikan antara kelompok yang diberi natrium CMC dan kelompok yang diberi serbuk kangkung dosis 40 mg/20g BB dan 80 mg /20g BB. Hal ini menunjukkan adanya efek sedatif kapsul yang dibuat dari ekstrak kangkung.

References

  1. Souza Lopes C de, Rodrigues J, Rotenberg L. Epidemiology of Insomnia: Prevalence and Risk Factors. Can’t Sleep? Issues Being an Insomniac. 2012;(March).
  2. LeBlanc M, Mérette C, Savard J, Ivers H, Baillargeon L, Morin CM. Incidence and risk factors of insomnia in a population-based sample. Sleep. 2009;32(8):1027–37.
  3. Muntu JB. Pengaruh Pemberian Infusa Kangkung Darat (Ipomoea reptans Poir) dan Kangkung Air (Ipomoea aquatica Forssk) Terhadap Waktu Tidur Durasi Mencit (Mus musculus L) Yang Terindukasi Na. Thiopental. Makassar; 2016.
  4. Anggara R. Pengaruh Kangkung Darat (Ipomea reptans Poir.) Terhadap Efek Sedasi Pada Mencit BALB/C. 2009;1–2.
  5. Sivaraman D, Muralidaran P. CNS depressant and antiepileptic activities of the methanol extract of the leaves of Ipomoea Aquatica forsk. E-Journal Chem. 2010;7(4):1555–61.
  6. Lachman L. Teori dan Praktek Farmasi Industri. I. Lachman L, editor. Jakarta; 1994.
  7. Kementerian Kesehatan RI. Farmakope Indonesia. IV. Jakarta; 1995.
  8. Igwenyi IO, Offor CE, Ajah DA, Nwankwo OC, Ukaomah JI, Aja PM. Chemical compositions of Ipomea aquatica (Green kangkong). Int J Pharma Bio Sci. 2011;2(4):593–8.
  9. Aguirre-Hernández E, González-Trujano ME, Terrazas T, Santoyo JH, Guevara-Fefer P. Anxiolytic and sedative-like effects of flavonoids from Tilia americana var. mexicana: GABAergic and serotonergic participation. Salud Ment. 2016;39(1):37–46.
Lebang, J. S., Siampa, J. P., Fatmawaty, A., & Haisyah, S. (2020). FORMULASI KAPSUL EKSTRAK DAUN KANGKUNG (Ipomoea aquatica Forsk) SEBAGAI KANDIDAT SEDATIVUM MENGGUNAKAN VARIASI KONSENTRASI POLYVINYLPYRROLIDONE . Majalah Farmasi Dan Farmakologi, 24(3), 90-92. https://doi.org/10.20956/mff.v24i3.11964

Copyright (c) 2020 Array

Creative Commons License

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.

Downloads

Download data is not yet available.
Fulltext
PDF