STRATEGI KOMUNIKASI DALAM MENYERAP ASPIRASI MASYARAKAT ADAT OLEH ANGGOTA DPRD KABUPATEN TELUK BINTUNI PROVINSI PAPUA BARAT
DOI:
https://doi.org/10.31947/kjik.v2i4.340Keywords:
communication strategy, aspirations, indigenous peoplesAbstract
Abstrak Tujuan dari penelitian ini adalah menganalisis strategi komunikasi anggota DPRD dalam menyerap aspirasi masyarakat adat di Kabupaten Teluk Bintuni. Metode penelitian yang digunakan adalah pendekatan deskriptif kualitatif dengan penentuan narasumber atau informan dilakukan secara sengaja (purposive). Penelitian ini dilaksanakan di Kabupaten Teluk Bintuni. Pengumpulan data diperoleh melalui observasi partisipatif, wawancara mendalam, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Strategi komunikasi dalam menyerap aspirasi masyarakat adat oleh anggota DPRD Kabupaten Teluk Bintuni berbeda berdasarkan sifat dari proses penyerapan aspirasi masyarakat adat, yakni formal dan non formal, kelompok masyarakat adat, dan asal usul anggota DPRD yang bersangkutan. Faktor-faktor yang mempengaruhi strategi komunikasi di antaranya karakteristik kelompok masyarakat adat, tatanan adat, dan asal-usul anggota DPRD. Bentuk komunikasi yang terjadi antara anggota DPRD dan masyarakat adat dalam proses penyerapan aspirasi mereka, dilakukan secara verbal (menggunakan bahasa Indonesia dan bahasa daerah setempat) juga komunikasi nonverbal untuk mempertegas pesan yang disampaikan. Sedangkan pola komunikasi, untuk kelompok masyarakat adat pola komunikasi linear yang terjadi, dan untuk sebagain kelompok masyarakat pola komunikasi sirkular, atau kedua pola tersebut terjadi bersamaan. Abstract The aim of the research is to analyze communication strategies of the members of local assembly in absorbing the aspirations of indigenous community in Bintuni Bay Regency. The research used descriptive qualitative approach conducted in Bintuni Bay Regency. The informants were selected purposively. The methods of obtaining the data were participative observation, in-depth interview, and documentation. The results of the research indicate that communication strategies used in absorbing the aspirations of indigenous community by the members of local Assembly are various based on the characteristics of the absorption process of aspiration of the indigenous community, i.e formal and informal, the groups of indigenous community, and the origin of the members of local Assembly. The factors affecting the communication strategies are group characteristics of indigenous community, custom order, and the origin of the members of Local Assembly. The forms of communication happening between the members of Local Assembly and indigenous community in the absorption process of aspiration are verbal communication (using Indonesian and local languages) and nonverbal communication to affirm the message. Meanwhile, the communication patterns used by indigenous community are linear communication and circular communication for some groups of community or both of them are used simultaneouslyDownloads
References
As’ad, Moh. 1998. Psikologi Industri, Edisi Keempat. Liberty:Yogyakarta
Atkinson, & Hilgard. 2001. A Theory of Achievement Aspiration. Wiley: New York
Aw, Suranto. 2010. Komunikasi Sosial Budaya. Graha Ilmu : Yogyakarta.
BPS Kabupaten Teluk Bintuni. 2012. Kabu- paten Teluk Bintuni Dalam Angka 2012. Stisindo.
Cangara, Hafied. 2005. Pengantar Ilmu Komunikasi. Grafindo : Jakarta
--------------------2011. Komunikasi Politik: Konsep, Teori, dan Strategi. Ed 1,-- 3.bRajawali Press : Jakarta
---------------------2013. Perencanaan dan Strategi komunikasi. Rajagrafindo Per- sada : Depok
Danim, Sudarwan. 2004. Motivasi, Kepe- mimpinan dan Efektivitas Kelom-pok. Rineka Cipta.: Jakarta
Effendy,Onong Uchjana. 2003. Ilmu Komu- nikasi Teori dan Praktek. Cetakan kesembilanbelas. PT Remaja Rosda- karya: Bandung.
Effendy, Onong Uchjana. 2005. Ilmu Komunikasi Teori dan Praktek. Remaja Rosdakarya: Bandung
Gibson, Ivancevich & Donnelly. 1996. Organisasi, Perilaku – Struktur – Proses. Edisi Kedelapan. Binarupa Aksara: Jakarta
Hazin, Nur, Kholil. 1999. Kamus Lengkap Bahasa Indonesia. Terbit Terang: Surabaya
Karaf, A.S. 2010. Etika Lingkungan Hidup. Penerbit Buku Kompas : Jakarta Kencana: Jakarta
Mangkunegara, Anwar Prabu. 1998. Perilaku
Konsumen. Eresco: Bandung
Miles, M & Huberman, M. 1992. Analisis Data
Kualitatif. UI Press : Jakarta
Morissan, Wardhany Andy Corry. 2009. Teori Komunikasi: tentang komunikator, pesan, percakapan, dan hubungan. Ghalia Indonesia: Bogor
Mulyana, Deddy. 2005. Ilmu Komunikasi: Suatu Pengantar. Remaja Rosdakarya: Bandung
Ruslan, Rosady. 2001. Manajemen Humas & Manajemen Komunikasi (Konsepsi dan Aplikasi), Edisi Revisi. Raja Grafindo Persada : Jakarta
Salusu, J. 2000. Pengambilan Keputusan Stratejik. Untuk Organisasi Publik dan Organisasi Non-Profit. Grasindo: Jakarta
Santoso, Edi. Setiansah Mite, 2010. Teori Komunikasi. Edisi Pertama. Graha Ilmu: Yogyakarta
Sendjaja, Sasa, Djuarsa. dkk. 2009. Teori Komunikasi. Ed 2. Universitas Terbuka : Jakarta
Siahaan, S.M, 1990. Komunikasi : pemahaman dan penerapannya. Gunung Mulia: Jakarta
Littlejhon, W. Stephen, Foss, A. Karen, 2009.
Teori Komunikasi : Theories of Human Communication. Salemba Humanika: Jakarta
Tjiptono, Fandi. 1997. Strategi Komunikasi (pengantar Studi). Rineka Cipta : Jakarta
Umar, Husein, 2001. Riset Akuntansi: Metode Riset Sebagai Cara Penelitian Ilmiah. Gramedia Pustaka Utama : Jakarta
West,Richard. Turner, Lynn, H. 2008.
Pengantar Teori Komunikasi : Analisis dan Aplikasi. Ed 3. Salemba Humanika : Jakarta