Kualitas Sungai Bilah Berdasarkan Biodiversitas Fitoplankton Kabupaten Labuhanbatu, Sumatera Utara
Abstract
Phytoplankton is the most important organism for aquatic ecosystem life that make up organic substances from inorganic substances in the process of photosynthesis and the largest oxygen producer for the life of living creatures. Research on the diversity of phytoplankton in river blades has never been done . The purpose of this study is to determine the biodiversity of phytoplankton in Bilah river and analyze the relationship of physical-chemical factors of the water to the diversity of phytoplankton. The study was conducted from April to June 2019. This research is an exploratory descriptive study with the selection of sampling locations using purposive sampling method. Analysis of data includes density of phytoplankton, measurement of physical-chemical factor of aquatic biology and the Correlation analysis between phytoplankton and value of physical-chemical factor. The results showed Nostoc sp.were the highest density of phytoplankton found on the first (1st) station, while the lowest abundance value is found on stations 2nd and 3rd were found genus Rhizosolenia sp. and Euglena sp. The Highest Shanon-Wiener index (H’) value on the first (1st) station (2.26) dan the lowest value on stasiun 3rd (1.24). The summary from this research were DO, temperature, and light intensity as physical factor of water had the highest correlation againts of biodiversity of phytoplanton.
References
Adinugroho, M., Subianto., Haeruddin. 2014. Komposisi dan Distribusi Plankton di Perairan Teluk Semarang. Jurnal Saintifika. 16(2): 39-48.
A'ayun, N. Q., Perdana, T. A. P., Promono, P. A., Laily, A. N., 2015. Identifikasi Fitoplankton di Perairan yang Tercemar Lumpur Lapindo, Porong Sidoarjo. Jurnal Bioedukasi. 8(1): 48-51.
Anggraini, A., Sudarsono, Sukiya. 2016. Kelimpahan dan Tingkat Kesuburan Plankton di Perairan Sungai Bedog. Jurnal Biologi. 5(6): 1-9.
Astirin, O. P., Setyawan, A. D., Harini, M., 2002. Keragaman Plankton sebagai Indikator Kualitas Sungai di Kota Surakarta. Jurnal Biodiversitas. 3(2): 236-241.
Atmawati, S.N., 2012. Perbedaan Keanekaragaman Zooplankton di Daerah Sekitar Keramba dan Sekitar Warung Apung Rawa Jombor Hubungannya dengan Kualitas Perairan. Tesis. FMIPA UNY, Yogyakarta.
Damayanti, N. P. E., Karang, I. W. G. A., Faiqoh, E., 2018. Tingkat Pencemaran Berdasarkan Saprobitas Plankton di Perairan Pelabuhan Benoa, Kota Denpasar, Provinsi Bali. Journal of Marine and Aquatic Sciences. 4(1): 96-108.
Dewiyanti, G. A. D., Irawan, B., Moehammadi, N., 2015. Kepadatan dan Keanekaragaman Plankton Di Perairan Magetan Kanal Kabupaten Sidoarjo Provinsi Jawa Timur Dari Daerah Hulu, Daerah Tengah, Dan Daerah Hilir Bulan Maret 2014. Jurnal Ilmiah Biologi FST. 3(1): 37-46.
Dimenta, R. H., Khairul, Machrizal, R., 2018. Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan Labuhan Batu. Jurnal Pembelajaran dan Biologi Nukleus. 4(2): 18–23.
Erdina, L., Aulia, A., Hardiansyah. 2010. Keanekaragaman dan Kemelimpahan Alga Mikrokopis Pada Daerah Persawahan Di Desa Sungai Lumbah Kecamatan Alalak Kabupaten Barito Kuala. J.Wahana-Bio. 1(3): 72–91.
Fachrul, M. F., Ediyono, S. H., Wulandari, M., 2008. Komposisi dan Model Kemelimpahan Fitoplankton di Perairan Ciliwung. Jurnal Biodiversitas. 9(4): 296-300.
Hardiyanto, R., Henhen, Suherman, Rusky, Pratama, I., 2012. Kajian Produktivitas Primer Fitoplankton di Waduk Saguling. Jurnal Perikanan & Kelautan. 3(4): 51-59.
Junaidi, M., Nurliah, Azhar, F., 2018. Struktur Komunitas Zooplankton di Perairan Kabupaten Lombok Utara, Provinsi Nusa Tenggara Barat. Jurnal Biologi Tropis. 18(2): 159-169.
Junqueira, M. V., Friedrich, G., De Araujo, P. R. P., 2010. A Saprobic Index for Biological Assessment of River Water Quality in Brazil (Minas Gerais and Rio De Janeiro States). Environmental Monitoring and Assessment. 163: 545-554.
Krebs, C. J., 1985. Experimental Analysis of Distribution of Abudance. Third edition. Newyork: Haper and Row Publisher.
Lacerda, S. R., Koening, M. L., Neumann-Leitão, S., Flores-Montes, M. J., 2004. Phytoplankton Nyctemeral variation at a tropical river estuary (Itamaracá-Pernambuco-Brazil). Brazilian Journal of Biology. 64(1): 81-94.
Michael, P., 1984. Metode Ekologi Untuk Penyelidikan Lapangan dan Laboratorium. Jakarta: UI Press.
Ningrum, A. M., dan Wijiyono. 2015. Biological Indication of Zooplankton on Water Ecosystem of Bioremediation Pool PSTA-BATAN. Seminar Nasional XI Sdm Teknologi Nuklir Yogyakarta, 15 September 2015. pp.123-128.
Nontji, A., 1993. Laut Nusantara. Djambatan, Jakarta.
Odum. 1983. Basic Ecology. WB. Sounders Co: London.
_____. 1993. Fundamental of Ecology, 3th Edition. WB. Sounders Co: London.
Patterson, D. J., 1996. Free-Living Freshwater Protozoa. John Wiley and Sons: New York.
Pirzan, A. M., Pong-Masak, P. R., 2008. Hubungan Keragaman Fitoplankton dengan Kualitas Air di Pulau Bauluang, Kab. Takalar, Sulawesi Selatan. Biodiversitas. 9(3): 217-221.
Pratiwi, S. T., 2008. Mikrobiologi Farmasi. Yogyakarta: Erlangga.
Pratiwi, R., Widyastuti, E., 2013. Pola Sebaran dan Zonasi Krustasea di Hutan Bakau Perairan Teluk Lampung. Zoo Indonesia. 22(1): 11-21.
Prescott, G. W., 1975. Algae Western Great Lake Area. WM. C. Brow Company Pulishers: Dubuque. Iowa.
Prihantini, N. B., Wardhana, W., Hendrayanti, D., Widyawan, A., Ariyani, Y., dan Rianto, R., 2008. Biodiversitas Cyanobacteria dari Beberapa Situ/ Danau di Kawasan Jakarta-Depok-Bogor, Indonesia. Jurnal Makara Sains. 12(1): 44-54.
Romimohtarto, K., Juwana S., 2005. Biologi Laut: Ilmu Pengetahuan Tentang Biota Laut. Djambatan. Jakarta.
Rusyani, E., Sapta, A. I. M., Firdaus, M., 2007. Budidaya Phytoplankton dan Zooplankton Skala Laboratorium. Balai Besar Pengembangan Budidaya Laut Lampung. Direktorat Jenderal Perikanan Budidaya Laut. Departemen Kelautan dan Perikanan.
Saputri, M., Ali, S. M., Aditya, R., 2015. Kepadatan Plankton di Hulu Ssungai Krueng Raba Kecamatan Lhoknga Kabupaten Aceh Besar. Prosiding Seminar Nasional Biotik. 37-42.
Sarwono, J., Budiono, H., 2012. Statistik Terapan: Aplikasi Untuk Riset Skripsi, Tesis, dan Disertasi menggunakan SPSS, AMOS, dan Excel. Jakarta: Elex Media Komutindo.
Soylu, E. N., Gönülol, A., 2003. Phytoplankton and Seasonal Variations of The River Ye Ilırmak, Amasya, Turkey. Turkish Journal of Fisheries and Aquatic Sciences. 3: 17-24.
Susilowati, A., Wiryanto, Rohimah, A., 2001. Kekayaan Fitoplankton dan Zooplankton pada Sungai-Sungai Kecil di Hutan Jobolarangan. Jurnal Biodiversitas. 2(2): 129-132.
Usman, M. S., J. Kusen, D., Rimper, J. R. S. L., 2013. Struktur Komunitas Plankton di Perairan Pulau Bangka Kabupaten Minahasa Utara. Jurnal Pesisir dan Laut Tropis. 2(1):51-57.
Wahyuni, Intan, S., Rosanti, D., 2016. Keanekaragaman Fitoplankton di Kolam Retensi Kambang Iwak Kota Palembang. Jurnal Sainmatika. 13(2): 48-57.
Wardoyo, S. T. H. 1981. Kriteria Kualitas Air untuk Pertanian dan Perikanan. Makalah pada Seminar Pengendalian Pencemaran Air. Dirjen Pengairan Departemen Pekerjaan Umum. Bandung.
Widiana, R., 2012. Komposisi Fitoplankton yang Terdapat di Perairan Batang Palangki Kabupaten Sijunjung. Jurnal Pelangi. 5(1): 23-30.
Winahyu, D. A., Yulistia, A., Elly, L., Rustiati, Jani, M., Andi, S., 2013. Studi Pendahuluan Mengenai Keanekaragaman Mikroalga di Pusat Konservasi Gajah, Taman Nasional Way Kambas. Prosiding Semirata FMIPA Universitas Lampung. 93–98.
Yuliana, Adiwilangga, Enan, M., 2012. Hubungan antara Kelimpahan Fitoplankton dengan Parameter Fisik-Kimiawi Perairan di Teluk Jakarta. Jurnal Aquatika. 3(2): 169-179.
Yuliana., Ahmad, F., 2017. Komposisi Jenis dan Kelimpahan Zooplankton di Perairan Teluk Buli, Halmahera Timur. Jurnal Ilmiah Agribisnis dan Perikanan. 10(2): 44-50.
Yusanti, I. A., Tri, W., Ramadhan. 2018. Keanekaragaman Zooplankton di Rawa Banjiran Desa Sedang Kecamatan Suak Tapeh Kabupaten Banyuasin. Jurnal Biota. 4(1): 7-11.
A'ayun, N. Q., Perdana, T. A. P., Promono, P. A., Laily, A. N., 2015. Identifikasi Fitoplankton di Perairan yang Tercemar Lumpur Lapindo, Porong Sidoarjo. Jurnal Bioedukasi. 8(1): 48-51.
Anggraini, A., Sudarsono, Sukiya. 2016. Kelimpahan dan Tingkat Kesuburan Plankton di Perairan Sungai Bedog. Jurnal Biologi. 5(6): 1-9.
Astirin, O. P., Setyawan, A. D., Harini, M., 2002. Keragaman Plankton sebagai Indikator Kualitas Sungai di Kota Surakarta. Jurnal Biodiversitas. 3(2): 236-241.
Atmawati, S.N., 2012. Perbedaan Keanekaragaman Zooplankton di Daerah Sekitar Keramba dan Sekitar Warung Apung Rawa Jombor Hubungannya dengan Kualitas Perairan. Tesis. FMIPA UNY, Yogyakarta.
Damayanti, N. P. E., Karang, I. W. G. A., Faiqoh, E., 2018. Tingkat Pencemaran Berdasarkan Saprobitas Plankton di Perairan Pelabuhan Benoa, Kota Denpasar, Provinsi Bali. Journal of Marine and Aquatic Sciences. 4(1): 96-108.
Dewiyanti, G. A. D., Irawan, B., Moehammadi, N., 2015. Kepadatan dan Keanekaragaman Plankton Di Perairan Magetan Kanal Kabupaten Sidoarjo Provinsi Jawa Timur Dari Daerah Hulu, Daerah Tengah, Dan Daerah Hilir Bulan Maret 2014. Jurnal Ilmiah Biologi FST. 3(1): 37-46.
Dimenta, R. H., Khairul, Machrizal, R., 2018. Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan Labuhan Batu. Jurnal Pembelajaran dan Biologi Nukleus. 4(2): 18–23.
Erdina, L., Aulia, A., Hardiansyah. 2010. Keanekaragaman dan Kemelimpahan Alga Mikrokopis Pada Daerah Persawahan Di Desa Sungai Lumbah Kecamatan Alalak Kabupaten Barito Kuala. J.Wahana-Bio. 1(3): 72–91.
Fachrul, M. F., Ediyono, S. H., Wulandari, M., 2008. Komposisi dan Model Kemelimpahan Fitoplankton di Perairan Ciliwung. Jurnal Biodiversitas. 9(4): 296-300.
Hardiyanto, R., Henhen, Suherman, Rusky, Pratama, I., 2012. Kajian Produktivitas Primer Fitoplankton di Waduk Saguling. Jurnal Perikanan & Kelautan. 3(4): 51-59.
Junaidi, M., Nurliah, Azhar, F., 2018. Struktur Komunitas Zooplankton di Perairan Kabupaten Lombok Utara, Provinsi Nusa Tenggara Barat. Jurnal Biologi Tropis. 18(2): 159-169.
Junqueira, M. V., Friedrich, G., De Araujo, P. R. P., 2010. A Saprobic Index for Biological Assessment of River Water Quality in Brazil (Minas Gerais and Rio De Janeiro States). Environmental Monitoring and Assessment. 163: 545-554.
Krebs, C. J., 1985. Experimental Analysis of Distribution of Abudance. Third edition. Newyork: Haper and Row Publisher.
Lacerda, S. R., Koening, M. L., Neumann-Leitão, S., Flores-Montes, M. J., 2004. Phytoplankton Nyctemeral variation at a tropical river estuary (Itamaracá-Pernambuco-Brazil). Brazilian Journal of Biology. 64(1): 81-94.
Michael, P., 1984. Metode Ekologi Untuk Penyelidikan Lapangan dan Laboratorium. Jakarta: UI Press.
Ningrum, A. M., dan Wijiyono. 2015. Biological Indication of Zooplankton on Water Ecosystem of Bioremediation Pool PSTA-BATAN. Seminar Nasional XI Sdm Teknologi Nuklir Yogyakarta, 15 September 2015. pp.123-128.
Nontji, A., 1993. Laut Nusantara. Djambatan, Jakarta.
Odum. 1983. Basic Ecology. WB. Sounders Co: London.
_____. 1993. Fundamental of Ecology, 3th Edition. WB. Sounders Co: London.
Patterson, D. J., 1996. Free-Living Freshwater Protozoa. John Wiley and Sons: New York.
Pirzan, A. M., Pong-Masak, P. R., 2008. Hubungan Keragaman Fitoplankton dengan Kualitas Air di Pulau Bauluang, Kab. Takalar, Sulawesi Selatan. Biodiversitas. 9(3): 217-221.
Pratiwi, S. T., 2008. Mikrobiologi Farmasi. Yogyakarta: Erlangga.
Pratiwi, R., Widyastuti, E., 2013. Pola Sebaran dan Zonasi Krustasea di Hutan Bakau Perairan Teluk Lampung. Zoo Indonesia. 22(1): 11-21.
Prescott, G. W., 1975. Algae Western Great Lake Area. WM. C. Brow Company Pulishers: Dubuque. Iowa.
Prihantini, N. B., Wardhana, W., Hendrayanti, D., Widyawan, A., Ariyani, Y., dan Rianto, R., 2008. Biodiversitas Cyanobacteria dari Beberapa Situ/ Danau di Kawasan Jakarta-Depok-Bogor, Indonesia. Jurnal Makara Sains. 12(1): 44-54.
Romimohtarto, K., Juwana S., 2005. Biologi Laut: Ilmu Pengetahuan Tentang Biota Laut. Djambatan. Jakarta.
Rusyani, E., Sapta, A. I. M., Firdaus, M., 2007. Budidaya Phytoplankton dan Zooplankton Skala Laboratorium. Balai Besar Pengembangan Budidaya Laut Lampung. Direktorat Jenderal Perikanan Budidaya Laut. Departemen Kelautan dan Perikanan.
Saputri, M., Ali, S. M., Aditya, R., 2015. Kepadatan Plankton di Hulu Ssungai Krueng Raba Kecamatan Lhoknga Kabupaten Aceh Besar. Prosiding Seminar Nasional Biotik. 37-42.
Sarwono, J., Budiono, H., 2012. Statistik Terapan: Aplikasi Untuk Riset Skripsi, Tesis, dan Disertasi menggunakan SPSS, AMOS, dan Excel. Jakarta: Elex Media Komutindo.
Soylu, E. N., Gönülol, A., 2003. Phytoplankton and Seasonal Variations of The River Ye Ilırmak, Amasya, Turkey. Turkish Journal of Fisheries and Aquatic Sciences. 3: 17-24.
Susilowati, A., Wiryanto, Rohimah, A., 2001. Kekayaan Fitoplankton dan Zooplankton pada Sungai-Sungai Kecil di Hutan Jobolarangan. Jurnal Biodiversitas. 2(2): 129-132.
Usman, M. S., J. Kusen, D., Rimper, J. R. S. L., 2013. Struktur Komunitas Plankton di Perairan Pulau Bangka Kabupaten Minahasa Utara. Jurnal Pesisir dan Laut Tropis. 2(1):51-57.
Wahyuni, Intan, S., Rosanti, D., 2016. Keanekaragaman Fitoplankton di Kolam Retensi Kambang Iwak Kota Palembang. Jurnal Sainmatika. 13(2): 48-57.
Wardoyo, S. T. H. 1981. Kriteria Kualitas Air untuk Pertanian dan Perikanan. Makalah pada Seminar Pengendalian Pencemaran Air. Dirjen Pengairan Departemen Pekerjaan Umum. Bandung.
Widiana, R., 2012. Komposisi Fitoplankton yang Terdapat di Perairan Batang Palangki Kabupaten Sijunjung. Jurnal Pelangi. 5(1): 23-30.
Winahyu, D. A., Yulistia, A., Elly, L., Rustiati, Jani, M., Andi, S., 2013. Studi Pendahuluan Mengenai Keanekaragaman Mikroalga di Pusat Konservasi Gajah, Taman Nasional Way Kambas. Prosiding Semirata FMIPA Universitas Lampung. 93–98.
Yuliana, Adiwilangga, Enan, M., 2012. Hubungan antara Kelimpahan Fitoplankton dengan Parameter Fisik-Kimiawi Perairan di Teluk Jakarta. Jurnal Aquatika. 3(2): 169-179.
Yuliana., Ahmad, F., 2017. Komposisi Jenis dan Kelimpahan Zooplankton di Perairan Teluk Buli, Halmahera Timur. Jurnal Ilmiah Agribisnis dan Perikanan. 10(2): 44-50.
Yusanti, I. A., Tri, W., Ramadhan. 2018. Keanekaragaman Zooplankton di Rawa Banjiran Desa Sedang Kecamatan Suak Tapeh Kabupaten Banyuasin. Jurnal Biota. 4(1): 7-11.
Authors
Copyright and license info is not available