STRUKTUR VEGETASI DAN ZONASI MANGROVE DI WILAYAH PESISIR KECAMATAN KWANDANG KABUPATEN GORONTALO UTARA PROVINSI GORONTALO
Corresponding Author(s) : Dewi K Baderan
dewibaderan14@gmail.com
BIOMA : JURNAL BIOLOGI MAKASSAR,
Vol. 4 No. 1 (2019)
Abstract
Ekosistem hutan mangrove bersifat kompleks dan dinamis, namun juga labil. Dikatakan kompleks karena ekosistemnya dipenuhi oleh vegetasi mangrove, juga merupakan habitat berbagai satwa dan biota perairan. Ekosistem mangrove adalah suatu sistem di alam tempat berlangsungnya kehidupan yang mencerminkan hubungan timbal balik antara makhluk hidup dengan lingkungannya dan diantara makhluk hidup itu sendiri, terdapat pada wilayah pesisir, terpengaruh pasang surut air laut, dan didominasi oleh spesies pohon atau semak yang khas dan mampu tumbuh dalam perairan asin/payau. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui struktur vegetasi dan zonasi mangrove di wilayah pesisir Kecamatan Kwandang Kabupaten Gorontalo Utara Provinsi Gorontalo. Pengambilan data struktur vegetasi mangrove dengan cara membuat transek segi empat dengan panjang transek dibuat dengan ukuran 30 m x30 m (total transek sebanyak 31 transek).Hasil penelitian menemukan 16 spesies yang mendiami hutan mangrove di wilayah pesisir Kecamatan Kwandang Kabupaten Gorontalo Utara yakni spesies Rhizophora mucronata Blume, Rhizophora Apiculata Lamk, Ceriops decandra (Griff.) Ding Hou, Ceriops tagal (Perr.) C.B.Rob, Brugueira gymnorrhiza (L) Lamk, Bruguiera paviflora (Roxb) W&A, Sonneratia alba J.E. Smith, Soneratia caseolaris (L) Eng, Xylocarpus mulocensis (Lamk) Roem, Xylocarpus granatum Koen (niri), Avecennia alba Blume, Avecennia marina (Forsk) Vierh, Avicennia officinalis (L) Lamk, Acanthus ilicifolius L, Heritiera littoralis Dryand. Ex W.Ait, Aegiceras corniculatum (L.) Blanco.Profil zonasi di wilayah ini masuk pada zonasi sederhana (satu zonasi atau zonasi campuran) dimana dari pinggir pantai sampai pedalaman daratan setiap spesies saling berasosiasi dalam satu lapisan. Profil zonasi di wilayah pesisir Kecamatan Kwandang tidak terdiri atas beberapa zonasi, karena tidak ada zonasi yang murni satu genus saja, yang ditemukan hanya satu zonasi yang merupakan campuran (mixel), dimana setiap spesies tumbuh berulang sampai kearah daratan, dan tumbuh saling bercampur antara 16 spesies tersebut.Keseluruhan spesies yang ditemukan terdapat spesies Ceriops decandra yang merupakan spesies langka secara global sehingga diperlukan perhatian khusus dalam pengelolaan hutan mangrove di wilayah pesisir Kecamatan Kwandang.Kata Kunci : Struktur Vegetasi, Zonasi, Spesies Mangrove